Jelajahi Eksotisme Sumatera Utara, Indonesia

By Leo Galuh | 07, Jan, 2021
Jelajahi Eksotisme Sumatera Utara, Indonesia

Sobat HalalTrip, masih edisi jalan-jalan di Pulau Sumatra. Kali ini, HalalTrip mengajak traveller mengunjungi Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Indonesia.

Sobat HalalTrip tahu kan bagaimana eksotisme Sumut. Banyak spot-spot Instagrammable yang keren abis untuk dijelajahi di provinsi paling Utara Sumatera ini. Salah satu lokasi wisata yang terkenal di Indonesia dan mancanegara adalah Danau Toba dan Pulau Samosir.

Tapi, Sumatera Utara bukan hanya Danau Toba dan Pulau Samosir saja loh. Kamu bisa mengunjungi lokasi lain yang akan direkomendasikan HalalTrip. Selain lokasi wisata, Sumut juga menyimpan eksotisme budaya, sejarah, hingga kuliner yang menggoyang lidah dan tentunya aman dikonsumi kaum Muslim. Yuk kita kulik perjalanan seputar Sumut.

 

Akses Ke Sumatra Utara

Provinsi Sumut memiliki sejumlah bandara yang bisa digunakan oleh para traveller. Bandara-bandara ini ada yang langsung ke lokasi wisata, seperti Kepulauan Nias dan Pulau Samosir. Berikut nama bandara yang bisa kamu gunakan:

1. Bandar Udara Internasional Kualanamu

Bandara ini tentu familiar bagi traveller. Bandar udara internasional Kualanamu melayani di Kota Medan, Sumatra Utara. Letak bandara ini di Kabupaten Deli Serdang, sekitar 23 kilometer arah timur dari Kota Medan.

Untuk menuju Kota Medan, wisatawan bisa menggunakan kereta api Airport Railink Service atau angkutan bus dengan tujuan Medan, Binjai, Pematangsiantar, Kabanjahe, dan Gunung Sitoli.

2. Bandara Silangit

Bandara Silangit terletak di Siborong-Borong, Tapanuli Utara. Bandara ini dibangun pada masa penjajahan Jepang. Bandara Silangit yang dibangun kembali sejak 1995 dan kemudian menjadi bandar udara internasional.

3. Bandara Aek Godang

Bandara Aek Godang berada di Kota Padang Sidempuan, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara. Keberadaan bandara ini mempermudah akses wisatawan yang ingin berkunjung ke lokasi wisata di wilayah Tapanuli Selatan mengingat Kabupaten ini cukup jauh dari Kota Medan.

4. Bandara Binaka

Bandara Binaka terletak di Kecamatan Gunung Sitoli, Sumatera Utara. Bandara Binaka hanya melayani penerbangan domestik. Bandara Binaka menjadi akses transportasi bagi traveler yang ingin menikmati wisata di Pulau Nias.

5. Bandara Lasondre

Bandara Lasondre merupakan pintu gerbang wisatawan untuk ke Pulau-pulau Batu, khususnya Pulau Tello. Bandara ini berlokasi di ujung utara Pulau Tanah Masa, Kecamatan Pulau-pulau Batu, Nias Selatan, Sumatera.

6. Bandara Sibisa

Bagi kamu yang ingin berwisata ke Pulau Samosir, Bandara Sibisa bisa menjadi pilihan rute penerbangan. Bandara ini terletak di Kecamatan Ajibata, Kabupaten Toba Samosir, Sumatera Utara.

Lokasi Bandara Sibisa berada tepat di tepian Danau Toba. Untuk diketahu, jarak dari Kota Parapat ke bandara Sibisa sekitar 10 kilometer. Jarak yang cukup dekat dengan wisata Danau Toba.

 

Destinasi Wisata

Secara geografis, Provinsi Sumut berbatasan dengan sejumlah wilayah. Di Utara, Sumut berbatasan dengan Provinsi Aceh dan Selat Malaka. Di Timur, Sumut berbatasan dengan Selat Malaka. Di Selatan, Sumut berbatasan dengan Provinsi Riau, Provinsi Sumatra Barat, dan Samudera Indonesia. Sedangkan di Barat, Sumut berbatasan dengan Aceh dan Samudera Indonesia.

Terdapat 419 pulau di Sumut. Pulau terluar bernama Pulau Simuk (Kepulauan Nias) dan Pulau Berhala di Selat Sumatra (Malaka).

Berdasarkan data geografis ini, lokasi wisata alam bertebaran di wilayah Sumut. Halal Trip merekomendasikan destinasi wisata ini untuk kamu kunjungi. Berikut ulasannya:

1. Danau Toba
Danau Toba Lake Toba dan Pulau Samosir

Image Credit: Marc St on Unsplash

Lokasi wisata ini tak perlu diragukan lagi keelokannya. Danau yang terbentuk oleh letusan gunung berapi ini menjadi ikon bagi Sumut.

Danau Toba menawarkan fasilitas wisata seperti berkemah, berkuda, canyoning, dan pendakian. Di masa pandemi Covid-19, Badan Otorita Pariwisata Danau Toba menawarakan konsep tailor-made trips and adventure, mulai dari bersepeda.

Konsep wisata bersepeda ini menarik. Sebab wisatawan dapat bersepeda dengan lanskap danau dan pegunungan dengan suhu sejuk antara 20-24 derajat celcius. Rute bersepeda mengelilingi Danau Toba yang luas dapat menjadi pengalaman tak terlupakan. Wisatawan juga dapat mencoba trek sepeda yang datar, naik, dan turun.

2. Pulau Samosir

Pulau Samosir berada di tengah-tengah Danau Toba. Untuk mencapai ke Pulau Samosir, traveler dapat menggunakan kapal ferry atau pesawat dengan tujuan Bandar Udara Internasional Sisimangaraja XII di Siborong-Borong, Tapanuli Utara.

Waktu tempuh Bandara Sisimangaraja XII Silangit ke Samosir sekitar tiga jam melalui jalur darat.

Pulau Samosir menyimpan spot wisata yang wajib traveller kunjungi. Sebut saja Bukit Holbung, Pusuk Buhit (perbukitan yang dipercaya sebagai tempat asal mula orang-orang Batak), Desa Tomok (Desa dengan rumah-rumah adat khas Batak), Bukit Beta, Desa Lumban Suhi Suhi (tempat warga pengrajin Kain Ulos tradisional), Air Terjun Situmurun Binangalom, Air Terjun Binanga Bolon, Aek Sipitu Dai, Air Terjun Sampuran Efrata, Danau Sidihoni, Menara Pandang Tele, dan Pemandian Air Panas Pintu Batu.

Selain wisata pegunungan, Pulau Samosir juga terdapat wisata pantai, yaitu Pantai Parbaba, Pantai Indah Situngkir, Pantai Batu Hoda, dan Pantai Languat.

3. Salju Panas Dolok Tinggi Raja
Salju Panas Dolok Tinggi Raja

Kredit Foto: RaiyaniMCC BY-SA 4.0, via Wikimedia Commons

Salju Panas Dolok Tinggi Raja memiliki warna tanah putih menyerupai salju. Tentu saja warna tersebut merupakan fenomena alam karena Salju Panas Dolok Tinggi Raja berada di kawasan bukit kapur di Desa Dolok Tinggi Raja, Sumut.

Di tengah kawasan ini terdapat danai air panas berwarna biru kehijauan. Sekilas lokasi wisata ini mirip dengan Pamukkale di Turki.

4. Tangkahan

Tangkahan berlokasi di Taman Nasional Gunung Leuser, Sumut. Tangkahan sangat tepat menjadi obyek wisata melepas lelah dengan kontur tanah berbukit, hutan tropis yang rindang, dan suasana sejuk.

Fasilitas wisata yang ditawarkan di Tangkahan diantaranya berenang, trekking, masuk goa kelelawar, dan bermain di air terjun.

5. Air Terjun Telaga Dwi Warna Sibolangit
Air Terjun Dwi Warna Sibolangit

Kredit Foto: ninopratama91 di Instagram

Air Terjun Telaga Dwi Warna Sibolangit sangat unik karena memiliki dua warna, yaitu putih keabu-abuan dan biru muda. Warna itu berasal dari kandungan fosfor dan belerang.

Air Terjun Telaga Dwi Warna Sibolangit memiliki ketinggian sekitar 100 meter. Untuk mencapai air terjun ini, wisatawan akan melintasi hutan.

6. Bukit Gundaling

Bukit Gundaling berada di pinggir Kota Berastagi di ketinggian lebih dari 1.500 meter di atas permukaan laut. Bukit ini berlokasi sekitar 60 Kilometer dari Kota Medan.

Di Bukit Gundaling, terdapat pemandangan dua gunung berapi.

7. Air Terjun Sipiso-piso
Air Terjun Sipiso piso

Kredit Foto: HengYao Tang on Unsplash

Air terjun Sipiso-piso merupakan air terjun paling tinggi di Indonesia. Lokasi air terjun ini dekat dengan Desa Tongging, Kabupaten Karo.

Menurut cerita, kata piso pada nama air terjun ini berarti pisau karena derasnya air terjun dianalogikan seperti pisau yang tajam.

8. Kepulauan Nias

Nias dikenal sebagai surga yang tersembunyi di Sumut. Letak geografisnya yang kepulauan, menjadikan Nias dikenal dengan wisata pantai yang cocok bagi para penggemar surfing dan diving.

Lokasi wisata pantai yang wajib kamu kunjungi adalah Pantai Sorake, Pulau Asu, Pantai Gawu Soyo, Pantai Toyolaya, Pulau Wunga Laguna, Pulau Tello, Pantai Ladeha, Pantai Hoya, Pantai Tureloto, dan Kepulauan Hinako.

Nias juga memiliki wisata budaya seperti Desa Bawomatalua, Desa Wisata Orahili (wilayah megalithiukum tertua di Indonesia), dan Museum Pusaka Suku Nias.

 

Pilihan Kuliner Layak Dicoba

Mengunjungi sebuah tempat kurang lengkap rasanya jika tidak mencicipi makanan khas daerah tersebut. Sumut memiliki beragam kuliner yang terkenal. Wisatawan harus mencoba kuliner khas Provinsi Sumut. Berikut kuliner legendaris di Sumut.

1. Mie Gomak
Mie Gomak

Kredit Foto: putraputribatak di Instagram

Mie Gomak adalah makanan khas Sumut. Mie Gomak berbahan dasar mie yang disebut mie lidi atau orang Batak menyebutnya mie besar. Mengapa mie ini kemudian disebut mie gomak karena cara membuatnya dengan digomak-gomak.

Rasa khas pada mie gomak berasal dari bumbu tanah Batak, yaitu Andaliman.

2. Sambal Tuktuk

Sambal Tuktuk berasal dari daerah Tapanuli. Kehadiran Andaliman pada sambal ini menjadikan sambal khas tanah Batak.

Di daerah asalnya, Sambal Tuktuk dicampur dengan ikan Aso-Aso (sejenis ikan kembung yang dikeringkan) atau bisa juga dengan ikan teri tawar.

3. Arsik
Arsik ala sumatera utara

Kredit Foto: roysitumorang di Instagram

Kuliner selanjutnya di Sumut adalah Arsik. Makanan ini berupa ikan mas bumbu kuning. Selain ikan mas, bahan Arsik juga bisa berupa ikan kembung, kakap, dan daging.

Bumbu yang menjadikan Arsik memiliki cita rasa yang khas adalah andaliman dan Asam Cikala (Buah Kecombrang).

4. Dali Ni Horbo

Dali Ni Horbo merupakan olahan susu kerbau yang dimasak hingga berbentuk gumpalan seperti keju. Olahan Dali Ni Horbo diolah secara tradisional dan tidak melalui proses kimia. Susu kerbau yang digunakan juga hanya berasal dari induk kerbau yang baru melahirkan selama satu bulan.

5. Anyang Pakis
Anyang Pakis

Kredit Foto: carlin_ayuki di Instagram

Anyang Pakis berasal dari Kabupaten Asahan. Kuliner ini terbuat dari Pakis yang dimasak dengan kelapa sangrai dan bumbu daun jeruk, cabai merah, serau, bawang merah, dan kencur. Tampilan Anyang Pakis mirip urap di Jawa.

6. Naniura

Tapanuli memiliki deretan kuliner yang unik. Seperti Naniura. Naniura dibuat dengan Dengke Mas atau Ikan Mas yang diberi asam.

Naniura adalah kuliner yang diolah tanpa melalui proses memasak. Naniura dalam bahasa Batak artinya ikan yang tidak dimasak. Naniura adalah ikan mentah yang disajikan dengan bumbu lengkap sehingga membuat ikan enak tanpa dimasak. Menu ini seperti sashimi di Jepang.

Menurut cerita, makanan khas ini dahulu hanya dikonsumsi raja dan hanya boleh dimasak koki kerajaan.

7. Sayur Gurih Tauco
Sayur Gurih Tauco

Kredit Foto: Budaya-Indonesia.org

Sayur ini berkuah santan yang didalamnya terdapat campuran udang dan daging sapi. Yang membuat sayur ini gurih adalah bumbu tauco. Rempah yang digunakan adalah tumisan bawang putih dan bawang merah dilengkapi cabai giling, cabai hijau, cabai merah, serai, lengkuas, dan jahe.

8. Bubur Pedas

Bubur pedas salah satu menu buka puasa wajib masyarakat Medan. Bahan utama untuk membuatnya adalah beras yang kemudian diberi dengan daging dan sayur.

Selanjutnya, bubur ini dimasak dengan rempah-rempah yang cukup banyak, tak terkecuali cabai sehingga membuatnya memiliki rasa pedas.

9. Bika Ambon

Banyak orang yang mempertanyakan mengapa Bika Ambon sebagai kuliner Sumut. Nama bika ambon sendiri berasal dari olahan bika yang sedikit dimodifikasi dengan jalan Ambon sebagai tempat pertama kali dijual dan dibuatnya makanan ini.

Bika ambon merupakan sejenis kue yang dibuat dari adonan berupa tepung, santan, gula, dan kuning telur, namun nantinya akan difermentasi dengan menambah air nira.

Masih penasaran dengan Sumatera Utara, buruan susun jadwal agar bisa segera travelling ke Sumut.

Freelance journalist. Currently aggregating economic news for analytical news service dedicated to competition law and regulatory developments around the world. Former reporter of tvOne (Indonesian television news channel) and NHK (Japan Broadcasting Corporation).

Leave a comment